Peningkatan Perekonomian Belum Berdampak Pada Kesejahteraan Masyarakat Sulawesi Selatan
Wakil Ketua Komisi XI Marwan Cik Asan. (Foto : Andri)
Komisi XI DPR RI mengapresiasi peningkatan perekonomian yang sangat baik di Sulawesi Selatan. Namun, Komisi IX menilai peningkatan perekonomian tersebut masih belum berdampak pada pemerataan kesejahteraan masyakat.
Wakil Ketua Komisi XI Marwan Cik Asan mengatakan, secara umum Provinsi Sulawesi Selatan dalam 5 tahun ini merupakan provinsi yang tingkat pertumbuhan ekonomi di atas rata-rata nasional. Menurutnya 3 tahun terakhir Pemerintahan Presiden Jako Widodo ini, Sulawesi Selatan selalu mencapai pertumbuhan di atas rata-rata nasional, mendekati 7 persen, sementara pertumbuhan nasionalnya hanya 5 persen.
Namun demikian. Dia melihat pertumbuhan ekonomi yang tinggi di Provinsi Sulawesi Selatan ini, belum berdampak secara signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Ini masih dapat dilihat dengan masih tingginya gini ratio dan masih tingginya angka kemiskinan meskipun angkanya menunjukan dibawah rata-rata nasional," katanya, saat memimpin Kunker, di Makassar, Senin (30/10/2017).
Politisi Partai Demokrat ini menjelaskan bahwa masih banyak yang harus dibenahi untuk mewujudkan pemerataan kesejahteraan pada masyarakat.
Oleh karena itu, distribusi kesejahteraan menjadi penting untuk diperhatikan pemerintah provinsi dan pemerintah daerah, sehingga pertumbuhan yang tinggi itu kedepan kita harapkan bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan rakyat.
"Pemerintah provinsi dan pemerintah daerah dibawah monitoring pemerintah pusat bisa lebih tajam menentukan arah kebijakan program-programnya, sehinggga pertumbuhan ekonomi ini berdampak pada peningkatan kesejahteraan rakyat," tegasnya. (as/sc)